Postingan Blog ini adalah pertama dari beberapa postingan dari seri ini. Simak seri ini untuk mengetahui jenis bahan bakar yang paling cocok untuk anda. Subscribe dong buat up to date!!
Butuh Steam Boiler? Kami bisa melayani kapasitas yang anda butuhkan.
Hubungi Kami untuk lebih lanjut!
Kami sering ditanya oleh klien yang membeli boiler baru tentang bahan bakar terbaik untuk digunakan. Memilih jenis bahan bakar untuk boiler sebelum operasi, sangatlah penting, mengingat bahwa akan lebih mahal & menggangu produksi, jika melakukan penggantian bahan bakar ketika saat operasi. Jawabannya juga akan tergantung pada banyak faktor, seperti ketersediaan ruang penyimpanan dan ketersediaan pasokan di wilayah tersebut. Sehingga akan bervariasi dari klien ke klien. Lalu tentu saja faktor paling penting adalah harga bahan bakar pada saat itu.
Dalam posting blog ini, mari kita bicara tentang ekonomi bahan bakar dan bagaimana pengaruhnya terhadap operasi boiler Anda. Jawaban singkatnya adalah: bahan bakar apa pun yang Anda gunakan, economies of scale adalah RAJA! Tips kami, jika Anda ingin bahan bakar murah per unit, Anda harus melakukan pembelian dalam jumlah besar. Baca terus jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut.
Mempertimbangkan bahwa harga bahan bakar sedang berfluktuasi pada saat penulisan posting blog ini, karena berbagai faktor dalam rantai pasokan global dan situasi politik dunia, kami telah menyusun daftar jenis bahan bakar yang diurutkan menurut harganya per output energi. Ini dihitung dengan membagi harga mereka dengan nilai kalorinya (ini adalah energi yang hasilkan per unit bahan bakar saat dinyalakan). Perhatikan bahwa tabel secara eksklusif mengacu pada harga dan jenis bahan bakar yang tersedia di Indonesia.
*Tabel ini hanya untuk referensi umum, kami tidak menjamin informasi terkini.
Listrik maupun Bahan Bakar Diesel (Pertamina Biosolar B30) ada dalam daftar sebagai referensi saja. Saat ini penggunaan bahan bakar Biosolar B30 dalam kapasitas industri tidak diperbolehkan karena merupakan bahan bakar bersubsidi. Namun, masih tidak jauh lebih baik daripada batu bara dalam hal harga.
Selain itu, menggunakan Listrik untuk kurang optimal untuk menyalakan boiler sebagai operasi industri, karena jika listrik padam, boiler tidak mampu untuk beroperasi selama pemadaman. Ini yang masih terjadi dari waktu ke waktu, selama penggunaan puncak (peak usage times) di zona perumahan dan industri. Saat ini, harga listrik dianggap bersaing dengan solar nonsubsidi. Namun ini yang merupakan pengecualian dari norma sebelumnya, yaitu harga minyak selalu lebih murah daripada listrik.
Dari segi harga per unit, opsi termurah adalah batu bara, cangkang sawit, atau gas alam. Tentu, biaya distribusi bahan bakar ini perlu diperhitungkan. Baru-baru ini, semakin banyak klien kami yang tertarik dengan gas alam. Ini wajar, mengingat batubara dan cangkang sawit memiliki masalah tersendiri dari berbagai segi seperti penyimpanan, pasokan & harga. Di postingan berikut nya pada seri ini, kita bahas pro dan kontra pengunaan tiga jenis bahan bakar ini masing-masing dari segi ekonomis maupun teknis. Tetap pantau terus yah! 😁
Punya feedback? Isi form ini.
Steam Boiler kami punya jaminan aftersales service!
Jadi gak usah pusing repair boiler nanti, tinggal hubungi kami!
Postingan Blog ini adalah pertama dari beberapa postingan dari seri ini. Simak seri ini untuk mengetahui jenis bahan bakar yang paling cocok untuk anda. Subscribe dong buat up to date!!